Mengajak bicara anak dengan gangguan perkembangan otak dan sulit diajak bicara (autisme) memang bukan hal mudah. Oleh sebab itulah membutuhkan cara mengajari anak autis berbicara secara efektif dan tentunya tepat sasaran.
Meskipun sulit untuk berbicara layaknya sesama orang tanpa gangguan. Pastinya setiap orang tua ingin berkomunikasi dengan anaknya. Berikut ada langkah-langkah yang bisa dipakai untuk berbicara dengan anak autis:
1. Tenangkan Terlebih Dahulu
Untuk hal pertama yang bisa dilakukan oleh orang tua terkait cara mengajari anak autis berbicara adalah memberikan ketenangan pada anak. Ketika anak sudah dalam kondisi yang tenang dan emosinya pun stabil, maka bisa konsentrasi.
Menenangkan anak autis dengan emosi yang berubah-ubah dan mudah marah adalah hal terpenting sebelum mulai diajak bicara. Proses menenangkan anak autis sendiri bisa dengan mengalihkan perhatiannya, memberikan waktu, dan lainnya.
2. Gunakan Bahasa Tanpa Suara
Kondisi yang dimiliki antara anak normal dan autis sebenarnya itu sama, yakni bisa merekam kata dan kalimat. Oleh sebab itulah orang orang tua atau sekitar bisa mengajak berbicara seperti biasanya.
Cobalah untuk memancing bicara dengan menggunakan bahasa tanpa suara, misalnya menggerakan tangan atau anggota tubuh lainnya. Ini dimaksudkan agar emosi anak terpancing dan berusaha untuk mengeluarkan suaranya.
3. Berikan Waktu Sejenak
Perlu diketahui bahwa mengajari anak dengan riwayat autis ini bukan hal mudah dan membutuhkan kesabaran setinggi-tingginya. Kemampuan motorik yang dimiliki anak autis lebih lambat dibandingkan orang normal.
Hal ini dikarenakan adanya gangguan yang terjadi pada saraf, terlebih di area otak. Oleh sebab itulah orang tua atau pengajar tidak boleh mengajar dengan emosi. Sebaiknya berikan waktu kepada anak sebelum memulai kembali mengajari.
Dengan begitu anak autis tidak akan merasa tertekan atau mengalami trauma ketika belajar berbicara. Anak normal pun jika tidak diberikan waktu sejenak untuk istirahat setelah belajar pastinya akan mengamuk.
4. Belajar Sambil Bermain
Harus diketahui dengan baik terlebih dahulu bahwa anak autis tidak dapat belajar seperti kebanyakan lainnya. Oleh sebab itulah bisa memilih cara mengajari anak autis berbicara sambil memberikan permainan yang disukainya.
Atau bisa mencoba menyisipkan permainan yang ringan, misalnya bernyanyi atau memanfaatkan gerakan tubuh. Dengan memanfaatkan permainan ini maka bisa membantu terapi anak autis untuk berbicara. Usahakan untuk terus melatih fokus anak berbicara meskipun sambil bermain.
5. Ajarkan Bahasa Sederhana
Berbeda dengan anak normal yang dapat diajak berbicara cukup lancar meskipun menggunakan kalimat panjang. Anak autis tidak bisa menyerap kalimat panjang atau rumit dengan mudah. Apabila dipaksakan, malah akan membuat anak jadi trauma.
Akan lebih baik jika orang tua atau pengajar untuk cara mengajari anak autis berbicara bisa dengan menggunakan bahasa yang sederhana. Setelah anak merespon apa yang sudah diucapkan, tunggu sampai bersuara meskipun akan sedikit lama.
6. Gunakan Alat Bantu
Keberadaan teknologi yang terus berinovasi setiap harinya dapat dijadikan bantuan untuk cara mengajari anak autis berbicara. Bahkan teknologi yang ada juga bisa membantu memudahkan anak autis agar lebih mudah mencerna kalimat.
Saat ini sudah banyak pengembang yang membuatkan aplikasi dan permainan untuk membantu belajar anak autis. Dengan begitu belajar berbicara jadi lebih mudah, menyenangkan, dan cepat.
7. Jangan Ganggu Ketika Fokus
Usahakan bagi orang tua untuk tidak mengganggu fokus anak ketika sedang belajar berbicara. Sebab jika konsentrasi terganggu, anak autis bisa tantrum dan akan sedikit sulit untuk diatasi.
Oleh karena itulah berikan waktu pada anak agar bisa fokus dan dukung kegiatannya. Kemudian bisa dibarengi dengan menanyakan hal yang berkaitan dengan kegiatan tersebut. Dengan begitu komunikasi dua arah akan terjalin pastinya.
8. Berikan Motivasi
Langkah terakhir yang dapat dilakukan untuk menerapkan cara mengajari anak autis berbicara adalah dengan memberikan motivasi kepada anak autis tersebut untuk tetap semangat. Dalam hal ini bisa dilakukan dengan gerakan-gerakan mendukung seperti mengelus, bertepuk tangan, atau lainnya.
Selain itu juga pastikan untuk tetap percaya kepada anak agar tetap percaya diri, karena beberapa anak memiliki perasaan yang peka. Berikan rasa percaya bahwa anak tersebut dapat berbicara dengan baik.
Itulah beberapa cara mengajari anak autis berbicara yang dapat dicoba sendiri oleh orang tua. Memang membutuhkan kesabaran yang tinggi dan menurunkan emosi agar anak autis dapat berbicara.