Metode pendidikan yang dikenal dengan pembelajaran tematik melibatkan siswa secara aktif. Hal ini disebabkan karena keunggulan pembelajaran tematik lebih mudah terlihat dibandingkan dengan pembelajaran tradisional yang hanya berlangsung satu arah. Berikut ini akan diulas cara mengajari anak belajar tematik.
Pembelajaran tematik ialah pembelajaran dengan cara menggunakan tema-tema tertentu untuk menghubungkan beberapa mata pelajaran. Dalam sebuah percakapan atau diskusi, gagasan utamanya adalah tema itu sendiri.
Bermain dan belajar berjalan beriringan, khususnya bagi siswa sekolah dasar yang lebih rendah. Kelas bawah menggabungkan kelas 1, 2 dan 3 , sedangkan masyarakat menggabungkan kelas atas yaitu kelas 4,5, dan 6.
Dibawah ini akan diulas lebih banyak tentang pembelajaran tematik dan cara mengajari anak belajar tematik.
1. Metode Ceramah/Bercerita
Berbagai metode ceramah dapat digunakan dalam pembelajaran tematik, seperti teknik bercerita atau dalam istilah literasi FRA (Fun Reading Activity), kegiatan bercerita yang menyenangkan bagi siswa.
Di sini guru berusaha untuk dapat menghadirkan cerita dari sebuah buku yang digunakan untuk pembelajaran, baik nada, penampilan, dan artikulasi yang menarik sehingga siswa diharapkan untuk tertarik, terlibat dan terlibat dengan cerita tersebut.
2. Metode Diskusi
Di sini guru dan murid diajak untuk berdiskusi bersama membahas suatu tema sehingga siswa dapat pengutarakan apa yang ada di pikirannya.
3. Metode Demonstrasi
Di metode ini guru akan melakukan demonstrasi dan siswa akan mengamati demonstrasi guru dan mungkin juga akan mempraktekannya sendiri di sekolah maupun dirumah.
4. Metode Resitasi
Cara ini yaitu adalah dengan pemberikan tugas dari guru sesuai tema dan siswa mengerjakan tugasnya masing-masing. Metode ini cocok untuk materi pelajaran yang terlalu lama namun waktunya sedikit.
5. Metode Eksperimen
Metode ini adalah metode keterampilan dengan eksperimen menggunakan alam sekitar. Sebagai bentuk apresiasi terhadap siswa, karya tersebut kemudian dipajang di dalam kelas.
Mungkin banyak Metode pembelajaran di semua mata pelajaran yang sesuai dengan lingkungan dan keadaan sekolah. Sehingga akan menyenangkan dan mengasyikkan sehingga siswa secara alami bersemangat untuk belajar
6. Metode Karyawisata/Kunjungan
Selanjutnya tematik diajarkan melalui kunjungan lapangan. Misalnya, ketika pembelajaran berlangsung di luar kelas, siswa pasti akan senang diajak jalan-jalan sekaligus belajar. mengamati dan mempelajari hal-hal baru yang belum mereka ketahui. Instruktur juga dapat berfungsi sebagai pemandu wisata
7. Metode drill
Yang berikut ini yaitu metode latihan. Membuat latihan dengan sesuai tema pelajaran. Latihan jenisnya bisa berbagai model dan juga variasi.
Strategi, metode, teknik, model, media, bahan yang digunakan, serta indikator tujuan pembelajaran, merupakan karakteristik yang berbeda dari setiap tingkatan kegiatan pembelajaran.
Model Jigsaw, head-to-head, dan model pembelajaran yang diprakarsai ahli lainnya hanyalah beberapa contoh.
8. Metode Game /permainan
Orang tua dan guru kadang menghadapi kesulitan yang di lapangan, yaitu karena fakta bahwa siswa di kelas bawah tidak dapat dipisahkan dari dunia bermain, maka akan muncul ide baru.
Strategi pembelajaran yang digunakan tentu saja harus bekerja sama dengan berbagai permainan edukatif untuk memastikan bahwa siswa nyaman dan senang mengikuti pembelajaran.
Strategi pembelajaran untuk kelas bawah dalam penemuan topikal yang bagus untuk diterapkan meliputi strategi bicara, kunjungan lapangan, dan keterampilan. Tiga dari pendekatan ini sangat cocok untuk siswa di kelas yang lebih rendah.
Dapat disadari bahwa pembelajaran tematik memadukan lebih dari satu materi , misalnya IPA, IPS, Bahasa Indonesia dan magang, sehingga diperlukan metode yang sesuai dengan tahapan perkembangan siswa.
Cara mengajari anak belajar tematik yaitu menggabungkan semua bagian tersebut menjadi satu kesatuan yang menjadikan kegiatan belajar menjadi efektif dan mengasyikan untuk pembelajaran di kelas.
Pembelajaran topikal saat ini semakin dilakukan di unit-unit pelatihan yang tepat. Yang akan memberikan pengalaman bagi siswa yang ikut terlibat dalam materi pelajaran
Demikianlah cara mengajari anak belajar tematik sesuai dengan usianya. Semua strategi pembelajaran pasti ada kelebihan dan kekurangannya, inilah peran penting guru dapat menerapkan teknik pembelajaran yang sesuai dengan keadaan dan keadaan masing-masing sekolah.